:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2782670/original/040894800_1555587002-20190418-Deklarasi-Prabowo-1.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku heran dengan upaya kubu Jokowi-Ma'ruf yang ingin menemui Prabowo. Dia mengatakan saat ini pihaknya masih ingin fokus mengawal perolehan suara, hingga KPU mengeluarkan hasil suara resmi.
"Ini kan belum selesai. Kecurangan-kecurangan ini ya ditangani dong. Konsentrasinya gitu. Jadi suara-suara rakyat banyak contohnya," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/4/2019).
Fadli membantah bila Prabowo menolak bertemu utusan Jokowi. Namun, menurutnya, Prabowo ingin menghargai proses penghitungan yang masih berlangsung. Selain itu, adanya dugaan kecurangan di berbagai daerah juga menjadi pertimbangan tersebut.
"Kami dalam hitungan menang, dalam laporan menang, dalam tabulasi kita menang. Sudah ribuan contoh dan di medsos berserakan bukti-bukti kecurangan, tapi negara tidak hadir untuk mengamankan," ungkap Wakil Ketua DPR RI itu.
Menurut Fadli, ada waktu tersendiri untuk bertemu dan melakukan lobi politik. Serta proses lobi dilakukan langsung para calon presiden.
"Jadi lobi-lobi politik yang sepeti itu saya kira ada waktunya," ucap dia.
http://bit.ly/2UNW9v3
April 22, 2019 at 02:42PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2UNW9v3
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment