Liputan6.com, Jakarta Teten (40) warga Kampung Kuta Pamoyanan RT 12 RW 08, Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi kini hanya bisa pasrah dengan kondisi tubuhnya yang berbeda dari kebanyakan orang. Sekujur tubuhnya dipenuhi kutil. Bahkan karena itu, dirinya harus rela kehilangan pekerjaan dan ditinggalkan istrinya.
Kisah pilu Teten berawal sekitar 12 tahun lalu. Awalnya, hanya ada satu kutil di bagian dagu. Tanpa pikir panjang, Teten memotong kutil tersebut dengan menggunakan silet.
Tak disangka-sangka, dalam kurun waktu beberapa bulan kutil di Tubuh Teten tumbuh bak jamur di musim hujan. Bahkan sampai saat ini, kutil di tubuhnya masih terus bertambah.
"Dari kepala sampai kaki, kutilnya terus bertambah," ujar Teten saat ditemui Liputan6.com, Selasa (26/3/2019).
Kondisi ini membuat Teten menarik diri dari lingkungan sekitar. Ia pun sudah lama berhenti berjualan roti, dan kini menganggur di rumah.
Teten adalah anak ke dua dari tiga bersaudara. Dirinya tinggal bersama adik dan ibunya di rumah panggung sangat sederhana.
Sementara kakak perempuannya yang jadi tulang punggung keluarga, bekerja sebagai asisten rumah tangga di Ibu Kota Jakarta. Keluarga Teten termasuk kurang mampu.
"Saya malu, pengen cepet sembuh. Pengen kerja lagi biar bisa bahagiakan ibu," katanya.
https://ift.tt/2YrvSBa
March 27, 2019 at 03:00PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2YrvSBa
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment