Ada juga kelompok ketiga yang diminta untuk membuat "perbandingan sosial." Mereka disuruh untuk berpikir bahwa mereka lebih baik daripada orang lain di sekitarnya. Kelompok kontrol hanya diminta untuk mengamati orang lain tanpa memperhatikan penampilan dan perilaku serta tidak mengeluarkan pemikirannya.
Para ilmuwan menemukan bahwa mereka yang berada di kelompok "cinta kasih" memiliki perasaan bahagia, kepedulian, serta tidak terlalu cemas jika dibandingkan yang lainnya selama 12 menit. Sementara, kelompok "interkoneksi" menumbuhkan lebih banyak empat dan rasa peduli.
Para peserta dalam kelompok yang membandingkan dirinya dengan orang lain memperlihatkan kurangnya empati dan kepedulian. Gentile mengemukakan, hal seperti ini sering kita lihat dalam kehidupan bermedia sosial.
"Kita sering merasa iri, cemburu, marah, atau kecewa dalam menanggapi apa yang kita lihat di media sosial. Emosi itu mengganggu kesejahteraan kita," kata Gentile.
https://ift.tt/2YynLTr
March 31, 2019 at 05:00PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2YynLTr
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment