Sebelumnya, sejumlah anggota Polres Halmahera Selatan (Halsel) memprotes pimpinannya diduga terkait honor pengamanan Pemilu 2019. Mereka bahkan memalang pintu ruang kerja Kapolres Halsel AKBP Agung Setyo serta Kabag Ops Polres Halsel AKP Roy Simangungsong.
Dihubungi terpisah, Kapolda Maluku Utara Brigjen Suroto mengatakan, peristiwa yang terjadi di Polres Halsel diduga dipicu miskomunikasi antara pimpinan dengan anggotanya. Para anggota menuding adanya penyunatan honor pengamanan Pemilu.
Menurut Suroto, hal itu terjadi lantaran tahapan penghitungan suara Pemilu 2019 molor dari jadwal yang ditentukan. Sementara anggaran honor pengamanan disesuaikan dengan jadwal yakni selama enam hingga tujuh hari.
"Faktanya yang diterima memang tidak sesuai dengan waktu pada saat mereka bekerja. Molornya kemarin kan banyak, sampai tanggal 27 April," ucap Suroto.
Saat ini, Suroto telah mengirimkan tim untuk mengusut apa yang sebenarnya terjadi di Polres Halsel. Selain itu, tim juga dikirim untuk mencari solusi persoalan yang tengah dihadapi.
http://bit.ly/2GSdESv
April 29, 2019 at 04:52PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2GSdESv
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment