Maka tak heran jika pabrikan otomotif berlomba-lomba mengembangkan mesin turbo.
"Dalam sejarahnya, pertama kali mesin dikembangkan memiliki konfigurasi satu silinder dengan dua klep per silinder. Kemudian berkembang lagi satu piston dengan tiga klep per silinder hasilnya tenaga makin bagus, efisiensi makin bagus,"
"Kemudian satu silinder dengan empat klep, dua intake dua exhaust, tenaga makin baik, emisi makin bagus. Sambil berjalan ditemukan turbo yang ternyata terbukti menghasilkan tenaga untuk menurunkan emisi dengan kata lain emisi rendah, penggunaan bahan bakar juga rendah," jelasnya.
Dirinya juga menyebut, mesin turbo yang digunakan Glory 560 relatif lebih mudah dalam hal perawatan.
"Mesin turbo yang dipakai Glory 560 masih wategate biasa dengan single turbo, perawatannya relatif gampang. Dalam pengembangannya sendiri saya cukup yakin pasti ada prioritas antara horse power dengan emisi," ujar Taqwa.
http://bit.ly/2L8tUTy
April 29, 2019 at 03:33PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2L8tUTy
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment