Liputan6.com, Tangerang - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVI Provinsi Banten dilaksanakan dengan menyesuaikan generasi milenial yang ketagihan dengan teknologi canggih. Kota Tangerang selaku tuan rumah sengaja mendekatkan Alquran berbasis teknologi pada penyelenggaraan MTQ tahun ini.
Menyambut Industri 4.0, perlombaan MTQ XVI yang menyerukan ajaran Islam tersebut dilaksanakan menggunakam teknologi berbasis online. Mulai dari pendaftaran, hingga pelaksanaan perlombaan yang dimulai sejak hari ini, Selasa (26/3/2019).
"Pendaftaran secara online melalui e-MTQ. Peserta yang didaftarkan tidak dapat dimanipulasi karena berbasis NIK atau Nomor Induk Kependudukan," kata Ketua Koordinator Dewan Hakim Syibli Syarjaya, di Tangerang, Selasa (26/3/2019).
Lanjutnya, sistem perlombaan menggunakan e-Maqro, yakni, soal-soal yang diberikan kepada peserta berbasis elektronik dan diacak secara otomatis. Selanjutnya, nilai hasil peserta akan dimasukkan ke sistem IT Musabaqah dan diunggah ke situs resmi.
"Seluruh penampilan peserta dapat disaksikan melalui live streaming media berbagi video YouTube melalui akun LPTQ Banten," jelas Syibli
MTQ XVI Provinsi Banten resmi dibuka dan berlangsung megah juga futuristik. Diawali dengan defile para peserta MTQ dari delapan kabupaten/kota se-Provinsi Banten serta penampilan kolosal dengan dukungan tampilan video mapping.
Gubernur Banten Wahidin Halim mengutarakan kemegahan dan kemeriahan Pembukaan MTQ XVI harus berbanding lurus dengan hasil qori dan qoriah terbaik di Provinsi Banten.
"Rasanya pembukaan MTQ tingkat nasional yang tahun lalu berlangsung di Medan kalah sama MTQ Banten tahun ini. Teknologi diperkenalkan di pembukaan MTQ tahun ini oleh Kota Tangerang," kata Wahidin.
https://ift.tt/2YqCL5N
March 26, 2019 at 05:24PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2YqCL5N
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment