Tuesday, March 19, 2019

MotoGP: Perkara Winglet, Ducati Belum Berpikir Tuntut Balik Tim Lain

Liputan6.com, Bologna - General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna mengaku pihaknya belum terpikir untuk balik mengajukan tuntutan tertuju pada Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki lewat Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS) mengenai kontroversi winglet pada swingarm ketiga motor Desmosedici GP19 di MotoGP Qatar dua pekan lalu.

Seperti dilansir situs MotoGP, Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki diketahui melayangkan protes tertuju pada Ducati lewat FIM MotoGP Stewards Panel usai Andrea Dovizioso meraih kemenangan. Mereka menyebut winglet tersebut menyalahi regulasi karena dinilai menghasilkan downforce tambahan.

Tapi, Ducati menegaskan fungsi winglet tersebut hanyalah mendinginkan ban belakang demi menghindari overheating.FIM MotoGP Stewards Panel pun menolak protes ini dengan menyebut winglet Ducati memenuhi regulasi teknis yang telah ditetapkan Direktur Teknis MotoGP, Danny Aldridge.

Meski begitu, keempat pabrikan pemrotes bersikeras perangkat tersebut ilegal dan mengajukan kasus ini ke FIM Court of Appeal. Sidang akan segera digelar dalam waktu dekat dan hasilnya akan diumumkan sebelum MotoGP Argentina, 29-31 Maret 2019.

Dall'Igna pun tak menutupi bahwa amarahnya berlipat ganda. Selain meyakini winglet-nya sangat sesuai dengan regulasi, ia sangat kecewa atas sikap keempat pabrikan yang melakukan protes tanpa melalui diskusi yang tenang dalam pertemuan Asosiasi Pabrikan (MSMA) seperti biasa.

Menurutnya, sikap ini cenderung mencoreng kredibilitas Aldridge dan Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Namun, Dall'Igna belum berpikir untuk menuntut balik.

"Kami agak bingung atas semua ini. Sebelumnya, masalah apa pun selalu diselesaikan dalam MSMA atau bersama Direktur Teknis. Ini pertama kali tim mengajukan komplain berdasar keraguan teknis. Ini perbedaan besar dibanding masa lalu, sebuah perbedaan negatif. Mereka mempertanyakan Direktur Teknis, satu-satunya orang yang bisa memutuskan apakah sebuah perangkat pada motor legal atau tidak," ujarnya.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2Fcq19X

March 19, 2019 at 06:10PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2Fcq19X
via IFTTT
Share:

Related Posts:

0 Comments:

Post a Comment