Liputan6.com, Jakarta - Marathon musim 2018/2019 kini berubah menjadi sprint dengan selesainya jeda internasional akhir bulan ini. Sorotan patut ditujukan ke Liga Inggris yang berpeluang menghadirkan pemenang berdasar foto garis finish.
Sejak dimulai Agustus tahun lalu, persaingan Liga Inggris menampilkan rivalitas sengit. Muncul lima kandidat juara meski dua di antaranya, memiliki manajer baru.
Chelsea, yang dipimpin Maurizio Sarri, sukses tidak terkalahkan pada 12 pertandingan awal. Mereka sempat membagi puncak klasemen bersama Manchester City dan Liverpool saat kompetisi memasuki putaran kedelapan.
Namun, The Blues perlahan tercecer, terutama setelah menderita tiga kekalahan di empat pertandingan pada Januari-Februari. Jangankan titel, Chelsea harus berjuang keras mengamankan tiket Liga Champions.
Sedangkan Arsenal, dengan Unai Emery menggantikan Arsene Wenger yang 22 tahun berkuasa, tidak pernah tumbang pada 14 laga meski tumbang di dua partai pembuka. The Gunners hanya defisit dua nilai di belakang pemuncak tabel di pekan kesembilan.
Sayang, seperti Chelsea, durabilitas Arsenal tidak bertahan lama. Mereka kini tengah terlibat rivalitas memasuki empat besar.
Kisah Tottenham Hotspur lain lagi. Walau tidak pernah menarik perhatian, Spurs sukses menjaga jarak di belakang Manchester City dan Liverpool. Mereka tertinggal enam nilai ketika Liga Inggris 2018/2019 berjalan setengah putaran.
Namun kembali, seperti dua rival sekota, anak asuh Mauricio Pochettino urung mempertahankan konsistensi dan terancam gagal lolos Liga Champions musim depan.
https://ift.tt/2YuiHPZ
March 27, 2019 at 05:15PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2YuiHPZ
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment