:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2321268/original/013318900_1533568806-1533568805816415a13c016a4449-1511243798-68a924bc8b749cf5e5e988632909e917.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Joshua Sembringakan memimpin upacara pemakaman Prada Usman Hambela, anggota Yonif 755/Yalet yang gugur dalam kontak senjata dengan kelompok separatis bersenjata di kampung Yuguru, Kabupaten Nduga Papua.
Prada Usman meregang nyawa Sabtu 20 Juli akibat luka tembak yang mengenai perut sebelah kanan. Saat ini jasadnya di Timika dan disemayamkan di Mako Yonif 754/ENK.
Kapendam XVII Cenderawasih Kol Ing M Aidi seperti dikutip dari Antara menyatakan, Prada Usman Hambela kelahiran Yahukimo akan dimakamkan di TMP Wamena dengan upacara militer.
Insiden yang menewaskan Prada Usman berawal saat KKSB yang dipimpin Egianus Kogoya menyerang camp anggota yang sedang beristirahat untuk makan siang.
"Sempat terjadi aksi kontak tembak, namun anggota tidak melakukan pengejaran karena lokasi di sekitarnya yang jurang hingga menyulitkan bila dilanjutkan. Korban tergabung dalam pasukan pengamanan pembangunan jalan trans Papua yang sedang membangun jembatan Yuguru-Kenyam," kata Aidi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Aparat keamanan mengidentifikasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dibalik pembantaian 31 Pekerja PT Istaka Karya. Seorang anggota TNI tewas dan seorang terluka saat mengejar anggota kelompok tersebut di Kabupaten Nduga Papua
https://ift.tt/2SyaRCm
July 22, 2019 at 07:52AM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com https://ift.tt/2SyaRCm
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment